AYO mulai LATIHAN DARI PALING DASAR!

AYO mulai LATIHAN DARI PALING DASAR!

Hey Teman! masih berminat belajar biola? Nah, sekarang mari memulai langkah dasar. Kali ini saya akan membahas sedikit tentang latihan dasar atau bisa dibilang langkah pengenalan pada alat musik gesek ini.

           Pada dasarnya semua pemain biola mempunyai trik, cara, ataupun teknik tersendiri untuk mendapatkan kenyamanan dalam memainkan biolanya. Mulai dari bagaimana memposisikan biola, memegang busur, masalah nada, hingga teknik-teknik tertentu. Tapi yang perlu diketahui, sebenarnya untuk mendapatkan kenyamanan dan kelancaran ada beberapa aturan dalam penggunaan biola. Nah, pada tahap LATIHAN PALING DASAR ini saya akan berbagi bagaimana semestinya kita menggunakan biola, karena latihan dasar sangat menentukan latihan-latihan selanjutnya.

1.    1. Bagaimana Memposisikan Biola dengan Benar?

 

Posisi yang baik saat memegang biola yaitu posisi tubuh tegap dengan dada sedikit dibusungkan (tidak bungkuk), usahakan kepala dan pandangan tetap lurus kedepan. Singkatnya, pegang biola kemudian letakkan diatas bahu jangan lupa pandangan tetap kedepan, lalu sedikit menoleh kekiri dan letakkan dagu diatas chinrest. 

Perhatikan jarak biola diantara dagu dan bahu. Jika tidak menggunakan shoulder rest, bahu lebih baik dimajukan bukannya diangkat keatas, kalau perlu kepala (dagu) sedikit menunduk tapi jangan terlalu menunduk juga karena otot leher akan cepat tegang atau kram.

Nah, lebih rinci lagi cara memegang biola yang benar adalah sebagai berikut :

-          Posisi badan harus berdiri tegak dengan posisi kaki sedikit terbuka

-          Telapak kaki membentu sudut 30⁰ dengan posisi kepala tegak menghadap depan

-          Letakkan biola diatas pundak kiri dan jepit biola (diantara dagu dan pundak)

-          Usahakan tangan kiri leluasa bergerak

-          Rileks saat memainkan biola sehingga memberi kesan positif

    2. Memegang Busur Biola Dengan Benar.

ruland.wordpress.com

 -          Pegang bagian busur ditengah dengan menggunakan tangan kiri, pastikan ujungnya mengarah ke sebelah kiri sedangkan pangkal ke arah kanan.

 -          Telapak tangan kanan dihadapkan keatas, dekatkan ibu jari pada ruas jari tengah.

 -          Balik posisi tangan kanan, lalu gerakkan tangan kanan (seperti menggesek biola)

 -          Ulangi gerakan tersebut dengan jari telunjuk (tangan kanan)menyentuh bagian atas penggesek

 -          Posisikan ibu jari tangan kanan dibawah kayu penggesek dengan posisi jari yang lain tetap. Ibu jari agak melengkung dan rileks.

-          Ujung dari kelingking diletakkan diatas pangkal penggesek, lalu pastikan kelingking dalam keadaan rileks. 

-          Perlu diketahui, jari telunjuk dan kelingking berfungsi mengatur tekanan pada senar biola. Sedangkan jari tengah dan jari manis lebih berfungsi untuk membantu telunjuk dan kelingking serta menguatkan pegangan tangan pada penggesek biola.

13.  Posisi Jari Pada Fingerboard

            Nah, disini kita mulai mengenal nada pada biola. Posisi jari pada fingerboard menentukan nada apa saja yang akan keluar ketika kita menggesek busur pada biola. Kita harus menghafal atau setidaknya memahami posisi jari pada fingerboard. Kalau untuk pemula biasanya menandai atau membuat fret sendiri pada fingerboard, ingat! Biola tidak memiliki fret seperti gitar jadi supaya mudah, pemula sering menggunakan sticker atau type-ex untuk menandainya. Mengapa kita harus memahami bahkan menghafal posisi jari pada fret? Karena ini adalah pelajaran dasar yang harus dikuasai. Untuk lebih jelasnya, saya akan tampilkan gambar posisi jari pada fret biola.

14.   Mencoba Nada Dasar Dawai Biola

            Menggesek atau memetik dawai pada nada terbuka yakni nada yang dihasilkan tanpa menekan senar dengan jari memiliki suara yang khas dan berbeda dengan nada yang sama yang dibunyikan secara tertutup atau ditekan oleh jari. Misal nada terbuka D si senar D dengan nada D pada senar G. Penyebabnya adalah getaran senar yang lebih leluasa pada sadel atas jika tidak dihalangi oleh jari tangan. Selain dari nada G rendah, yang hanya memiliki satu cara untuk memainkannya, biasanya para pemain biola klasik cenderung menghindari bunyi nada terbuka, karena nada yang dihasilkan lebih kasar, terutama nada terbuka E dibanding nada-nada tertutup lainnya, selain itu pemain juga tidak dapat menggunakan teknik vibrato pada nada terbuka, meskipun terkadang bagi pemain yang sudah mahir hal semacam ini tetap memiliki alternatif lain dengan cara melakukan teknik vibrato pada nada yang satu oktaf lebih tinggi dari nada terbuka tersebut. Nah, untuk lebih jelasnya silahkan teman-teman mencobanya sendiri. :)

15. Pemberhentian Ganda,  Vibrato (Getaran), dan Nada Harmonik

Pemberhentian ganda adalah istilah yang digunakan untuk teknik memainkan biola dengan menggesek dua nada tertutup pada dua senar berbeda secara bersamaan, sehingga menghasilkan bunyi kord. Teknik pemberhentian ganda juga dapat dimainkan dengan satu nada tertutup dan nada lainnya merupakan senar terbuka. Tiga atau empat nada juga dapat dimainkan secara bersamaan oleh pemain yang mahir, yang masing-masing disebut dengan pemberhentian ganda tiga dan pemberhentian ganda empat (dapat dimainkan secara bersamaan atau dengan melakukan teknik pemberhentian ganda dua kali).

                Sedangkan vibrato atau getaran merupakan teknik menggetarkan senar dengan jari yang menekan senar. Senar digeser (sambil ditekan) dengan cepat maju mundur hingga menghasilkan suara getar, hal semacam itu disebut juga sebagai teknik vibrasi.

                Ada lagi yang namanya nada harmonik, nada harmonik pada biola dibunyikan dengan menyentuh, ingat! Menyentuh bukan menekan senar pada posisi tertentu yang menyebabkan dihasilkannya suara yang lebih tinggi dari suara nada pada posisi yang sama jika ditekan.

                Sekedar saran saja untuk latihan dasar, lebih baik difokuskan dulu pada nada tunggal kemudian vibrasi setelah lancar baru menganjak pemberhentian ganda . Tapi setiap orang memiliki ciri khas dan kemampuan tersendiri jadi tetap tergantung pada kemauan kita.